INTIMES.co.id | SABANG – Pemerintah Kota (Pemko) bersama Forkopimda Sabang menggelar Coastal Cleun Up di Pantai Kasih, Sabang. Kegiatan ini digelar sebagai upaya menjaga kelestarian pesisir Kota Sabang.

“Kegiatan hari ini tidak berhenti dan bukan berarti selesai persoalannya. Jadi harus ada upaya menjaga lingkungan, salah satunya adalah mensosialisasikan kepada masyarakat,” kata Pj Wali Kota Sabang, Reza Fahlevi, Sabtu (18/3/2023).

Lihat juga: Duo Motor Supra X di Abdya Tabrakan, Satu Pelajar Patah Tangan

Menurut Reza Fahlevi, kegiatan seperti ini sangat perlu digalakkan supaya pantai dan sekitarnya tetap bersih, sehingga menjadi daya tarik wisatawan.

Coastal Clean Up merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan Sabang Marine Festival 2023 yang telah dibuka pada Jumat (17/3/2023) kemarin.

Lihat juga: Libatkan 100 Nelayan, Pawai Marine Junjung Kekayaan Bahari Sabang

Reza Fahlevi mengakui, sampah menjadi persoalan di Sabang saat ini, sehingga perlunya sosialisasi kepada masyarakat terutama kesadaran menjaga lingkungan.

Menurutnya setiap kota tentu memiliki persoalan yang sama terkait dengan sampah. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat terhadap lingkungan harus tetap ditingkatkan.

“Tapi secara umum memang Sabang termasuk bersih, tapi bukan berarti tidak ada masalah soal sampah,” katanya.

Sementara itu, Fayruza, warga Sabang mengapresiasi kegiatan yang digelar Pemko ini. Ia mengatakan, bersih-bersih pantai salah satu upaya menjaga lingkungan tetap asri.

“Perlu banget menjadi lingkungan, karena sampahkan bisa mengakibatkan bencana,” ujarnya.

Menurut dia, kegiatan bersih-bersih sampah ini sangat berguna bagi kelestarian Pantai Kasih, sehingga menambah daya tarik wisatawan berkunjung ke Sabang.

“Pantai Kasih ini udah jelas pasir pantainya putih dan bersih, apalagi kalau sudah dibersihkan sampahnya pasti kelihatan enak dipandang mata,” imbuhnya.[]

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news intimes.co.id