INTIMES.co.id | SABANG – Sabang tidak hanya terkenal dengan wisata alam yang luar biasa, tapi juga wisata budaya, adat, dan sejarah. Kini, Pemerintah Kota Sabang tengah mematangkan konsep wisata sejarah dengan memperkenalkan pengembangan destinasi wisata “Kota Tua”.

Sebagai tahap awal, untuk menyamakan persepsi mengenai Kota Tua ini, Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi mengajak beberapa Kepala OPD terkait, berjalan kaki mengitari kawasan Kota Tua Sabang, seputar jalan Diponegoro, Perdagangan, dan Kuta Ateuh.

Reza Fahlevi mengatakan keberadaan Kota Tua semakin tersingkir dan terlupakan akibat modernisasi yang terjadi. Padahal apabila dikelola dan dimanfaatkan secara tepat, tidak menutup kemungkinan Kota Tua dapat menjadi sumber pendapatan daerah yang dapat mendorong pertumbuhan perekonomian kota.

“Untuk saat ini trend Kota Tua sedang sangat diminati para wisatawan, terutama wisatawan mancanegara. Tujuan saya bersama beberapa kepala OPD pagi ini tur ke Kota Tua yang di pandu bapak Albina, adalah untuk merefleksi dan mempelajari kembali bagaimana history yang ada di tiap sudut Kota Sabang saat ini,” kata Pj Wali Kota Sabang, Jumat (5/4).

Dia menjelaskan, Kota Tua Sabang secara usia memiliki nilai sejarah yang tinggi. Hal ini didukung dengan keberadaan bangunan atau fasilitas peninggalan kolonial yang memiliki cerita dan fungsinya masing-masing pada masa itu.

“Ke depannya ini yang akan kita coba untuk diangkat kembali, wisata heritage yang selama ini telah banyak terlupakan menjadi Kota Tua yang bernilai sejarah. Tur tadi juga bertujuan, untuk mengembangkan dan menata kawasan perkotaan, agar lebih terarah tanpa meninggalkan nilai-nilai sejarahnya,” ujar Reza.

Lanjutnya, ini baru langkah awal dalam menyamakan persepsi, dan nantinya akan banyak hal yang perlu dilakukan, untuk mengedukasi tour guide serta para pelaku wisata lainnya untuk mengenalkan Kota tua Sabang kepada wisatawan.

Kemudian, apabila seluruh aspek terorganisir dengan baik, perlahan Kota Tua akan disuguhkan kepada para penikmat wisata dalam bentuk tur dan pengenalan lebih lanjut terkait sejarah, dengan latar belakang gedung-gedung tua, taman dan lampu-lampu, yang mengusung konsep historis.

“Ini tentu akan sangat mendorong potensi wisata di Kota Sabang, para tour guide akan dapat menjual paket paket wisata kota tua atau wisata heritage kepada para tamu. Kami yakin dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari masyarakat Kota Sabang, mudah-mudahan hal ini dapat kita wujudkan,” harap Pj Wali Kota Sabang.[]

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news intimes.co.id
Fakhrur
Editor
Fakhrur
Reporter