Hiswana Migas Aceh Desak Pemprov Segera Buat Program Subsidi Tepat LPG 3 Kg

- Reporter

Jumat, 28 Juli 2023 - 15:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin atau Toke Awi. Foto: Istimewa

i

Ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin atau Toke Awi. Foto: Istimewa

INTIMES.co.id | BANDA ACEH – Hiswana Migas Aceh mendesak Pemerintah Aceh untuk segera membuat program subsidi tepat LPG 3 Kilogram di Aceh. Selama ini, LPG banyak beredar namun masyarakat mengeluh sulit mendapatkannya.

Program subsidi tepat itu dapat dibuat sesuai diamanatkan dalam keputusan menteri ESDM No 37.K/MG.01/MEM.M/2023 tentang Petunjuk Teknis Pendistribusian Isi Ulang Liquefied Petroleum Gas Tertentu Tepat Sasaran.

Ketua Hiswana Migas Aceh, Nahrawi Noerdin, mengatakan, Pertamina sudah menyalurkan LPG 3kg di Aceh sesuai dengan kuota yang dibutuhkan. Tapi realita di lapangan banyak masyarakat miskin dan penerima manfaat lainnya malah sulit mendapatkannya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini diindikasikan LPG melon tersebut dimanfaatkan oleh orang yang tidak berhak,” kata Nahrawi, Jumat (28/7).

Pemilik PT Pasha Jaya Grup itu meminta Pemerintah Aceh harus segera membuat program subsidi tepat untuk LPG 3 kg ini, seperti sistem barcode untuk BBM subsidi. Saat ini, penyaluran BBM subsidi sudah lebih baik dari sebelumnya.

“LPG 3 kilogram juga perlu dibuat program serupa agar orang yang mendapatkan LPG itu adalah orang-orang yang benar-benar sesuai ketentuan yang ada,” jelasnya.

Masyarakat yang berhak menggunakan LPG subsidi adalah kelompok rumah tangga, usaha mikro, nelayan sasaran, dan petani sasaran. Bila program subsidi tepat tidak dibuat, dikhawatirkan penyaluran LPG tersebut disalahgunakan.

Selain itu, Nahrawi juga meminta Pemerintah Aceh untuk memperketat pengawasan distribusi LPG 3 kg. Dia mencium adanya indikasi elpiji tersebut dilakukan pengoplosan menjadi LPG 12kg karena disparitas harga yang jauh berbeda.

“Banyak kita terima laporan LPG 12 kg dijual di bawah harga eceran tertinggi di Aceh, padahal ketentuan harga LPG sudah ditetapkan pemerintah,” tutupnya.[]

Follow WhatsApp Channel intimes.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wamen Stella Christie Apresiasi Desa Nilam BSI Jadi Model Ekonomi Mandiri
Angga Raka Prabowo Gantikan Nezar Patria di Kemenkominfo
Yuk Serbu Operasi Pasar LPG 3 Kg di Aceh Besar Catat Tanggalnya!
BSI Gandeng 46 Ribu Masjid dalam Islamic Ecosystem, DPK Tembus Rp 1,2 Triliun
Alamak! Stok BBM di SPBU Kawasan Seunagan Kosong Dampak BSI Eror
BSI Pastikan Penebusan BBM di Aceh Tetap Berjalan Lancar
Pertamina Patra Niaga Jamin Pasokan Energi di Aceh Tetap Aman
Pemilik SPBU di Aceh Tak Bisa Bertransaksi Akibat BSI Eror

Berita Terkait

Selasa, 24 Desember 2024 - 14:30 WIB

Wamen Stella Christie Apresiasi Desa Nilam BSI Jadi Model Ekonomi Mandiri

Senin, 19 Agustus 2024 - 10:25 WIB

Angga Raka Prabowo Gantikan Nezar Patria di Kemenkominfo

Senin, 14 Agustus 2023 - 17:11 WIB

Yuk Serbu Operasi Pasar LPG 3 Kg di Aceh Besar Catat Tanggalnya!

Jumat, 28 Juli 2023 - 15:49 WIB

Hiswana Migas Aceh Desak Pemprov Segera Buat Program Subsidi Tepat LPG 3 Kg

Kamis, 25 Mei 2023 - 16:04 WIB

BSI Gandeng 46 Ribu Masjid dalam Islamic Ecosystem, DPK Tembus Rp 1,2 Triliun

Berita Terbaru

Daerah

FOZ Sumut Bahas Sinergi Layanan Ambulance dengan Dinkes

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:22 WIB

Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Masyarakat Aceh Barat Daya (Ikamabdya) di Banda Aceh. Foto: Ist

Daerah

Zalsufran Kembali Pimpin Ikamabdya Periode 2025-2030

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:16 WIB