BLANGPIDIEÂ Â INTIMES.co.id – Ketua DPD Gerindra Aceh, Fadhlullah, merestui Safaruddin maju menjadi bakal calon Bupati Aceh Barat Daya (Abdya) dalam pesta demokrasi 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan Fadhlullah saat menghadiri acara silaturrahmi bersama kader, pengurus DPC Gerindra, dan masyarakat Abdya, Selasa (25/4) malam.
Fadhlullah mengatakan, dirinya merestui dan memberikan tiket bagi Safaruddin maju sebagai Bupati Abdya asalkan mampu mengamankan dan meraih kursi baik DPRK maupun DPRA sebanyak-banyaknya.
“Ke depan ini untuk mewujudkan Safaruddin bisa memimpin Abdya, maka harus memperoleh kursi sebanyak-banyaknya baik DPRK, DPRA, hingga DPR RI.
Fadhlullah mengungkapkan, tahapan pemilu akan terus berjalan dalam waktu tentunya masyarakat menginginkan pemimpin Abdya adalah putra daerah sendiri.
“Bayangkan Safaruddin saat ini sebagai Wakil Ketua DPRA, DPRA itu yang mengusulkan dan yang menyetujui adalah pemerintah. Apalagi suatu hari Safaruddin bisa menduduki Bupati Abdya,” ujarnya.
“Kita harus bisa mewujudkan seperti keinginan Safaruddin atau dan Ketua DPC Abi Roni, yaitu ima kursi dari Partai Gerindra di DPRK Abdya. Kalau ini bisa terwujud, maka Safaruddin dengan lempang insyaAllah mendapatkan tiket untuk maju Bupati Abdya,” lanjutnya.
Fadhlullah menceritakan, Safaruddin telah meminta izin pamit kepada dirinya untuk fokus ingin memajukan Abdya. Pada saat itu, Fadhlullah langsung mengiyakan dan meminta Safaruddin untuk bekerja keras.
“Saya bilang oke, saya akan berikan tiket kepada Safaruddin dengan catatan Safaruddin maju dulu sebagai anggota DPRA, setelah selesai menyelamatkan kursi DPRA, DPRK di Kabupaten sendiri, baru Safaruddin akan saya berikan tiket untuk maju Bupati Abdya,” ungkapnya.
Menurut Fadhlullah, sudah saatnya Abdya dipimpin oleh anak muda yang energik seperti sosok Safaruddin. Dirinya membayangkan, selama Safaruddin menduduki kursi DPRA banyak aspirasi yang telah ia bawa pulang ke kampung halaman sendiri dan dirasakan oleh masyarakat.
“Semua masyarakat bisa merasakan dengan kehadirannya di DPRA. Ini adalah bukti, jadi percayakanlah kepada Safaruddin akan membawa Abdya lebih baik ke depan. Harus yang muda-muda, karena itu saya sendiri mendorong Safaruddin untuk lebih lempang maju Bupati Abdya, maka harus bekerja keras dari sekarang untuk mendapatkan kursi DPRK/DPRA sebanyak mungkin,” harapya.
Hanya Orang Iri dan Dengki Tak Bisa Melihat Kebaikan
Sementara itu Wakil Ketua DPRA, Safaruddin, mengajak jika seluruh simpatisan dan kader menginginkan sosoknya memimpin Abdya maka syarat utama adalah pilih Partai Gerindra untuk mendapatkan kursi minimal empat yang ada di Abdya.
“Karena kalau tidak menang Partai Gerindra, saya akan pikir-pikir kembali untuk pulang kampung. Dengan suasana peta politik yang sedang kita perhitungkan dan tentunya doa restu dan tiket tanda tangan dari Pak Ketua Fadhlullah dan juga Pak Abdurrahman,” katanya.
Namun demikian, Safaruddin menegaskan, dirinya bersama seluruh kader dan pengurus DPC Gerindra Abdya sudah siap mengangarkan kemenangan partai baik menuju kursi DPRK, DPRA, dan tingkat nasional.
Menurutnya, syarat utama untuk menang pada Pemilu 2024 adalah bisa mengantarkan Prabowo sebagai Presiden
“InsyaAllah kami sudah siap untuk memenangkan Partai Gerindra dan Prabowo sebagai Presiden. 2024 kita perjuangkan dan hantarkan Pak Prabowo sebagai Presiden untuk kebangkitan ekonomi Indonesia yang lebih baik. Negeri ini butuh sosok Prabowo, negarawan dan pemimpin yang kuat,” tegasnya.
Selain itu, Safaruddin juga turut memaparkan sejumlah program pembangunan yang telah ditorehkan mulai dari infrastruktur seperti Gor, jalan, jembatan, drainase, masjid, umkm, pemberdayaan aparatur gampong, imum meunaaah, olah raga dan kreatifitas kepemudaan lainnya.
“InsyaAllah hampir semua merata, paling tidak orang Abdya mudah-mudahan terbuka hatinya untuk melanjutkan perjuangan agar tahun 2024 yang akan datang. Saya selalu katakan kepada relawan, hanya orang dengki dan iri kepada kita yang tidak melihat fakta-fakta kebaikan yang sudah ditorehkan saat ini,” ucapnya.
“Kalau bukan kita siapa lagi, kalau bukan sekarang kapan lagi kita wujudkan mimpi Abdya menjadi lebih baik,” tutup Safaruddin.
Tinggalkan Balasan