Pemerintah Aceh Ajak Warga Kumpul di Masjid Raya Baiturrahman Besok, Dzikir dan Doa Bersama Mengenang 20 Tahun Tsunami

- Reporter

Rabu, 25 Desember 2024 - 15:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDA ACEH – Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr H Safrizal ZA MSi, mengajak seluruh masyarakat Aceh untuk berkumpul di Masjid Raya Baiturrahman pada Kamis (26/12/2024) besok pagi, untuk berdzikir dan doa bersama mengenang 20 tahun tragedi gempa dan tsunami Aceh.

Dalam rangka mengenang 20 tahun atau dua dekade tragedi tsunami, Pemerintah Aceh melalui Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh dan berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait, akan kembali melaksanakan peringatan tsunami Aceh di tahun 2024.

Kegiatan peringatan 20 tahun tsunami Aceh bertajuk ‘Aceh Thanks The World’ serta mengangkat tema ‘Beranjak dari Masa Lalu, Menuju Masa Depan Aceh Bersyariat’. Pj Gubernur Aceh turut memilih dan menetapkan tema tersebut, untuk menyampaikan ungkapan terima kasih Aceh kepada dunia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Acara ini akan dihadiri oleh puluhan duta besar dari negara-negara yang pernah membantu Aceh pasca tsunami. Bahkan para tamu undangan yang akan berhadir diperkirakan mencapai 5.000 orang dari berbagai kalangan, baik perwakilan lembaga nasional maupun perwakilan lembaga internasional.

Kegiatan peringatan 20 tahun tsunami Aceh akan diawali dengan ziarah ke makam para syuhada korban tsunami Aceh di Ulee Lheue, Banda Aceh.

Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Dr H Safrizal ZA MSi, bersama dengan seluruh unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dijadwalkan hadir sekitar pukul 07.00 WIB.

Selanjutnya rombongan Pj Gubernur Aceh akan berangkat menuju ke Masjid Raya Baiturrahman untuk menyalakan Tsunami Early Warning System (EWS) atau sirine tsunami pada pukul 07.59 WIB.

Sirine tsunami ini akan meraung selama tiga menit di seluruh Aceh untuk merefleksi dan mengenang tragedi bencana 20 tahun silam. Masyarakat diimbau untuk tidak panik dan disarankan bertafakur sejenak serta menghentikan segala aktivitas untuk sementara waktu.

Kepala DSI Aceh, Zahrol Fajri mengatakan, puncak kegiatan peringatan 20 tahun tsunami Aceh dipusatkan di halaman Masjid Raya Baiturrahman. Kegiatan utama peringatan tsunami ini berupa tafakur dan doa bersama.

Zahrol Fajri menjelaskan, peringatan 20 tahun tsunami Aceh lebih dari sekedar mengingat tragedi gempa dan tsunami 2004 silam, peringatan tahunan ini memiliki peran krusial dalam menanamkan kesadaran kolektif akan pentingnya mitigasi dan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana.

Solidaritas kemanusiaan, kata dia, juga menjadi bagian tak terpisahkan dalam peringatan tsunami Aceh. Berbagai perwakilan lembaga internasional dan negara sahabat yang turut membantu proses rekonstruksi Aceh pasca tsunami selalu dilibatkan dalam kegiatan tahunan ini.

“Kehadiran mereka menjadi simbol komitmen berkelanjutan untuk mendukung upaya pembangunan berkelanjutan di Aceh dan mencegah terulangnya tragedi serupa di masa depan,” ujar Zahrol Fajri, Banda Aceh, Rabu (25/12/2024).

Kepala DSI Aceh itu menambahkan, peringatan 20 tahun tsunami Aceh juga menjadi ajang refleksi bagi masyarakat Aceh dan seluruh Indonesia, termasuk juga dunia. Refleksi atas kekuatan dan ketahanan masyarakat dalam menghadapi bencana, semangat gotong royong yang luar biasa, serta peran penting solidaritas bersama dalam proses pemulihan pasca tragedi bencana

“Peringatan tahunan tsunami Aceh, yang konsisten diselenggarakan setiap tanggal 26 Desember, bukan sekadar ritual mengenang peristiwa tragis, melainkan menjadi manifestasi nyata dari upaya memperkuat ikatan solidaritas dan membangun resiliensi menghadapi bencana di masa mendatang,” ungkapnya.

Selain itu, Zahrol Fajri menjelaskan, peringatan 20 tahun tsunami Aceh ini juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan syariat Islam kepada masyarakat Indonesia dan dunia internasional dengan cara yang lebih baik.

Menurutnya, peringatan 20 tahun tsunami Aceh menjadi momentum strategis untuk mengoreksi persepsi negatif tentang Islam yang sering dikaitkan dengan kekerasan dan intoleransi.

“Aceh dengan pengalamannya dalam menerapkan syariat Islam dapat menjadi contoh nyata bagi dunia internasional bagaimana syariat Islam dapat diterapkan dalam konteks modern dan pluralis. Melalui peringatan tsunami ini, kita ingin sekalian memperkenalkan syariat Islam kepada dunia,” jelasnya.

Untuk itu, dirinya mengajak seluruh lapisan masyarakat Aceh untuk meramaikan puncak acara kegiatan peringatan 20 tahun tsunami Aceh di halaman Masjid Raya Baiturrahman.

“Mari kita bersama-sama berdzikir, berdoa, dan bertafakur bersama untuk mengenang para syuhada yang telah gugur dalam tragedi gempa dan tsunami Aceh 2004 silam. Semoga Aceh senantiasa selalu dilindungi Allah Swt dan selalu diberi kekuatan untuk bangkit dan terus maju,” pungkasnya.

Diketahui, Pemerintah Aceh mengundang penceramah kondang, KH Abdullah Gymnastiar atau yang lebih dikenal Aa Gym, untuk mengisi tausiyah Islami dalam puncak acara peringatan 20 tahun tsunami Aceh.

Hadirnya Aa Gym di Masjid Raya Baiturrahman membersamai masyarakat mengenang tragedi gempa dan tsunami Aceh bakal menjadi sesuatu yang sangat menenangkan hati.

Nasihat yang disampaikan Aa Gym tentunya akan menambah semangat dan motivasi masyarakat dalam meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt.[]

Follow WhatsApp Channel intimes.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ruhul Madani Travel Umrah Resmi Hadir di Aceh Barat Daya: Solusi “Murah, Mudah, Mewah” Menuju Tanah Suci
Mengenal Tradisi Teumuntuk: Salam Tempel Pengantin Baru yang Penuh Makna di Aceh
Lebaran di Aceh: Menyambut Hari Kemenangan dengan Tradisi yang Menghargai Kebersamaan
Thariqat Syattariyah di Nagan Raya Rayakan Idul Fitri dengan Tradisi Hisab Bilangan Lima
Bupati Al-Farlaky Instruksikan Takbiran di Seluruh Aceh Timur
Meugang: Tradisi Aceh yang Tetap Hidup di Hati Masyarakat
Dilantik Jadi Kabag Umum Setda Abdya, Azhar: Terimakasih Atas Kepercayaan yang Diberikan
Idulfitri 1446 H Diprediksi Serentak pada 31 Maret 2025, Kemenag Aceh Umumkan Hasil Rukyatul Hilal

Berita Terkait

Jumat, 18 April 2025 - 15:52 WIB

Ruhul Madani Travel Umrah Resmi Hadir di Aceh Barat Daya: Solusi “Murah, Mudah, Mewah” Menuju Tanah Suci

Senin, 31 Maret 2025 - 18:03 WIB

Mengenal Tradisi Teumuntuk: Salam Tempel Pengantin Baru yang Penuh Makna di Aceh

Senin, 31 Maret 2025 - 13:00 WIB

Lebaran di Aceh: Menyambut Hari Kemenangan dengan Tradisi yang Menghargai Kebersamaan

Minggu, 30 Maret 2025 - 14:57 WIB

Thariqat Syattariyah di Nagan Raya Rayakan Idul Fitri dengan Tradisi Hisab Bilangan Lima

Minggu, 30 Maret 2025 - 14:48 WIB

Bupati Al-Farlaky Instruksikan Takbiran di Seluruh Aceh Timur

Berita Terbaru

Daerah

FOZ Sumut Bahas Sinergi Layanan Ambulance dengan Dinkes

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:22 WIB

Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Masyarakat Aceh Barat Daya (Ikamabdya) di Banda Aceh. Foto: Ist

Daerah

Zalsufran Kembali Pimpin Ikamabdya Periode 2025-2030

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:16 WIB

Exit mobile version