MEDAN – PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1, melalui Baitulmaal Muamalat (BMM), meluncurkan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang bertujuan untuk memberdayakan komunitas difabel di Kota Medan.
Program TJSL yang diusung adalah Disability Development Program, sebuah program pelatihan dan pendampingan dengan fokus ke pengembangan kompetensi digital. Untuk mewadahi program tersebut, dihadirkan Rumah Difabel Berdaya yang dirancang sebagai ruang belajar dan pengembangan keterampilan bagi penyandang disabilitas.
Dalam rangakaian peresmian Disability Development Program, BMM selaku mitra dari Pelindo menyelenggarakan Talkshow : Peluang dan Akses Bagi Disabilitas. Dalam sesi ini dihadirkan penyintas disabilitas Marylin Lievani yang berbagi kisah inspiratif untuk terus memantik semangat agar disabilitas harus terus produktif dan berprestasi.
Hadir dalam acara tersebut perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan, Kepala Lingkungan, serta Kepala Divisi Pelayanan Umum dan SDM PT Pelindo Indonesia (Persero) Regional 1.
Program ini sejalan dengan upaya pemerintah yang ingin menciptakan lebih banyak kesempatan bagi difabel untuk berpartisipasi dalam dunia kerja dan kehidupan sosial.
“Saya sangat mengapresiasi program yang diluncurkan oleh PT Pelindo ini. Di Dinas Ketenagakerjaan, kami juga sedang mengembangkan berbagai pelatihan bagi teman-teman disabilitas. Ini adalah tanggung jawab kita bersama, dan saya berharap kedepannya kita bisa lebih banyak bersinergi antara Disnaker Medan dengan PT Pelindo dan BMM dalam melahirkan gerakan program yang mendukungm disabilitas” ujar Deddy Wilistyam, perwakilan dari Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan.
Sebagai bagian dari program Difabel Berdaya, setelah talkshow ini, akan dilaksanakan serangkaian pelatihan intensif di bidang Desain Grafis, Pengeditan Video, Penulisan Konten (Copywriting), dan Fotografi untuk memberikan keterampilan yang relevan dan membuka peluang bagi difabel di dunia kerja maupun sosial.
“Kami di PT Pelindo berkomitmen untuk terus mendukung teman-teman difabel untuk berkarya. Melalui pelatihan ini, kami berharap dapat membuka peluang dan memberikan akses yang setara bagi difabel di dunia digital dan desain,” ujar Kasih Dwi Yanti, Kepala Divisi Pelayanan Umum dan SDM PT Pelindo Indonesia (Persero) Regional 1.
Dalam upaya ini, PT Pelindo menggandeng Baitulmaal Muamalat (BMM) untuk menjalankan program Difabel Berdaya, yang berlokasi di Jalan Beringin Raya, Medan Helvetia, Kota Medan. “Kami merasa bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh PT Pelindo untuk menjalankan program ini. Rumah yang disediakan oleh Pelindo akan menjadi sarana yang bermanfaat bagi teman-teman difabel, dan kami berharap program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peserta,” tutup Budi Syahputra, Kepala Perwakilan BMM Sumut.[]