INTIMES.co.id – Rugby adalah olahraga yang belum terlalu populer di Aceh, permainan idola warga negeri Paman Sam, Amerika Serikat tersebut masih kalah pamor dari sepakbola dan olahraga lainnya.
Padahal sejarah mencatat sepakbola dan rugby pada awalnya adalah satu olahraga yang sama, mereka dipisahkan menjadi dua cabang olahraga pada 1963, seperti dijelaskan di buku sejarah sepakbola “Inverting the Pyramids” karya Jonathan Wilson.
Perlahan tapi pasti, usai tim rugby putra kontingen Aceh berhasil mempersembahkan medali perunggu pada perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua, dan terpilihnya lima pemain Aceh masuk tim Indonesia di Sea Games Philipina, rugby kini sudah mulai disukai, dan juga membuka kesempatan bagi remaja di Tanoh Rincong untuk lebih mengenalnya.
Salah satunya Yogi Arisandi, remaja kelahiran Gampong Mata Ie, Blangpidie, Aceh Barat Daya tersebut kini sedang meniti karir menjadi Atlet Rugby Aceh, walau sejatinya ia seorang pemain bola.
Perjalanan Yogi di dunia rugby bermula usai dirinya diajak oleh Andry Agung Ketua Persatuan Rugby Union Indonesia (PRUI) Aceh untuk masuk tim, namun Yogi menolak dengan alasan ia tidak bisa bermain rugby, namun Andry Agung meyakinkan dirinya untuk mencoba.
Kisah pesepakbola kelahiran 10 April 2000 tersebut pun dimulai, ia meninggalkan kampung halamannya menuju ibukota, berbekal doa dari sang ibunda tercinta serta bantuan fasilitas transport dari Andry Agung, Yogi memulai petualangannya sebagai atlet rugby.
Namun usai menjalani latihan selama beberapa bulan, Yogi pulang kampung menyelesaikan pendidikan akademiknya di kampung hingga wisuda. Terlalu lama di kampung, Yogi pun tergoda untuk kembali bermain sepakbola di event tarkam, maklum saja, Yogi bukan dari kalangan anak sultan, ia harus menghidupi keluarganya dan biaya wisuda yang telah lalu.
Kini Yogi menetapkan hatinya untuk kembali menjadi skuad tim rugby Aceh yang akan berlaga di ajang PON 2024 Aceh Sumut, meninggalkan sepakbola untuk sementara yang menjadi cinta pertamanya.
Kami tunggu golnya di rugby…Yogi Arisandi.
Tinggalkan Balasan