Krisis Air Bersih Melanda Kecamatan Tangan-Tangan dan Blangpidie Akibat Kekeringan

- Reporter

Sabtu, 3 Agustus 2024 - 16:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INTIMES.co.id  | BLANGPIDIE  – Musim kemarau yang berkepanjangan mengakibatkan sungai Gunung Cut di Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) mengalami kekeringan yang parah. Sungai ini merupakan salah satu sumber utama bahan baku air bagi Perumda Tirta Abdya, dan kekeringan yang terjadi berdampak langsung pada proses distribusi air bersih ke warga setempat.

Direktur Perumda Tirta Abdya, Rosi Padedi, dalam keterangannya di Blangpidie, Jumat (2/8/2024), menyatakan bahwa situasi ini telah berlangsung selama sebulan terakhir. Akibat kekeringan, warga di Kecamatan Tangan-Tangan harus bergantian menerima pasokan air bersih dari perusahaan. “Jika hujan tidak turun dalam dua minggu ke depan, kemungkinan besar distribusi air bersih di Kecamatan Tangan-Tangan dan Blangpidie akan terhenti,” ungkap Rosi.

Kekeringan yang terjadi juga berdampak pada kecamatan lainnya, khususnya di Kecamatan Blangpidie. Menurut Rosi, level air di intake IPA Blangpidie yang bersumber dari Krueng Susoh juga mengalami penurunan yang signifikan. “Masalah serupa juga terjadi di Blangpidie, di mana level air di intake IPA Blangpidie menurun drastis,” jelasnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Untuk mengatasi krisis air bersih ini, Perumda Tirta Abdya telah mengambil sejumlah langkah. Mereka telah mengirimkan surat permohonan bantuan normalisasi sungai kepada Balai Wilayah Sungai Sumatera 1 di Banda Aceh. “Kami telah mengajukan permohonan bantuan untuk normalisasi sungai ke balai tersebut, berharap ada tindak lanjut untuk mengatasi penurunan level air di Krueng Susoh,” kata Rosi.

Selain itu, Perumda Tirta Abdya juga mengusulkan solusi jangka panjang dengan menambah pipa sadap sekitar 2,5 kilometer ke lokasi sumber air lain di Tangan-Tangan. Usulan ini disampaikan melalui dewan sumber daya air yang sempat ditemui beberapa waktu lalu di Kantor Bappeda Abdya. Rosi berharap bahwa penambahan pipa ini bisa menjadi bagian dari program pemerintah provinsi, mengingat lokasi sumber tersebut berada dalam kewenangan provinsi.

“Meskipun normalisasi DAS Susoh merupakan kewenangan pemerintah pusat, hingga saat ini belum ada jawaban tindak lanjut dari balai tersebut mengenai normalisasi untuk pengamanan air baku,” tambah Rosi.

Rosi mengungkapkan harapan agar langkah-langkah yang telah diambil, seperti permohonan normalisasi sungai dan penambahan pipa, bisa segera dikabulkan. “Kami terus berupaya semaksimal mungkin untuk menjaga pasokan air baku, sambil menunggu bantuan dari dinas dan instansi terkait,” ujarnya.

Kepada masyarakat, Rosi juga meminta agar mereka berdoa dan berharap kepada Allah SWT agar segera turun hujan untuk mengisi kembali sumber air di wilayah Abdya. “Kami juga berharap kepada pelanggan untuk dapat berhemat dalam pemakaian air bersih selama kondisi ini berlangsung,” pungkasnya.

Follow WhatsApp Channel intimes.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wagub Fadhlullah Ajak Alumni Aceh Malang Berperan Aktif Bangun Tanah Rencong
Dompet Dhuafa Waspada Gelar Pelepasan Siswa Sekolah Bintang Rabbani
Jadi Sekolah Unggulan Garuda Transformasi, Wamendikti Saintek Kunjungi SMAN 10 Fajar Harapan Aceh
FOZ Sumut Bahas Sinergi Layanan Ambulance dengan Dinkes
Zalsufran Kembali Pimpin Ikamabdya Periode 2025-2030
Jemaah Haji Aceh akan Tempati Pemondokan Dekat Masjidil Haram di Misfalah
Peringati May Day, Jurnalis di Aceh Gowes Bawa Pesan Stop Kekerasan dan Upah Layak
Lampaui Jumlah yang Ditargetkan, Amil BMA Kumpulkan Darah 46 Kantong

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:27 WIB

Wagub Fadhlullah Ajak Alumni Aceh Malang Berperan Aktif Bangun Tanah Rencong

Sabtu, 10 Mei 2025 - 21:20 WIB

Dompet Dhuafa Waspada Gelar Pelepasan Siswa Sekolah Bintang Rabbani

Kamis, 8 Mei 2025 - 18:01 WIB

Jadi Sekolah Unggulan Garuda Transformasi, Wamendikti Saintek Kunjungi SMAN 10 Fajar Harapan Aceh

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:22 WIB

FOZ Sumut Bahas Sinergi Layanan Ambulance dengan Dinkes

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:16 WIB

Zalsufran Kembali Pimpin Ikamabdya Periode 2025-2030

Berita Terbaru

Daerah

FOZ Sumut Bahas Sinergi Layanan Ambulance dengan Dinkes

Selasa, 6 Mei 2025 - 22:22 WIB

Musyawarah Besar (Mubes) Ikatan Masyarakat Aceh Barat Daya (Ikamabdya) di Banda Aceh. Foto: Ist

Daerah

Zalsufran Kembali Pimpin Ikamabdya Periode 2025-2030

Sabtu, 3 Mei 2025 - 13:16 WIB