INTIMES.co.id | JAKARTA – Jelang duel final sepak bola SEA Games 2023 antara Timnas Indonesia U-22 vs Thailand, skuad Garuda Muda tidak boleh banyak bermain media sosial.
Manajer Timnas Indonesia U-22 Sumardji menekankan bahwa segala aspek coba dipersiapkan dengan baik oleh Skuad Garuda. Selain hal-hal yang bersifat teknis, aspek non teknis jelang final juga coba dijaga.
Salah satunya adalah upaya menjaga fokus para pemain agar benar-benar terpusat menghadapi laga final SEA Games. Sumardji menyatakan pemain-pemain Garuda Muda tidak boleh bermain media sosial secara berlebihan.
“Kalau berkaitan dengan jelang final besok, mulai dari kemarin kita sudah betul-betul steril agar anak-anak tidak bermain medsos berlebihan,” ucap Sumardji di Phnom Penh, Sabtu (15/5).
Sumardji juga mengingatkan pentingnya menjaga euforia keberhasilan lolos ke final SEA Games. Hal itu perlu dilakukan agar konsentrasi para pemain benar-benar terjaga dengan baik.
Walau memberlakukan peraturan ketat, Sumardji juga memberikan waktu luang bagi pemain agar rileks di tengah persiapan menghadapi final.
“Kedua, tidak boleh buang buang waktu. Jadi waktu yang ada itu saya minta kepada anak-anak untuk fokus menghadapi final besok. Saya sudah sampaikan ke anak anak bahwa evaluasi kita selalu ada problem yaitu euforia.”
“Sekarang tidak ada euforia dan anak anak fokus. Malam saya berikan kesempatan pemain untuk bercanda, bersenda gurau sama teman-temannya dan tetap didampingi psikolog. Mereka main kartu sampai jam 9, itu guyon-guyon. Jadi dibuat sehappy mungkin dan jika happy pasti hasilnya akan baik. Mudah-mudahan treatment kami kepada anak-anak tepat,” tutur Sumardji.
Indonesia terakhir kali memenangkan medali emas pada SEA Games 1991. Setelah itu berbagai upaya untuk membawa pulang emas SEA Games selalu terbentur kegagalan.
Terakhir kali Indonesia masuk final SEA Games adalah pada edisi 2019 di Manila ketika kalah dari Vietnam di partai puncak.[]
Sumber : CNN Indonesia
Tinggalkan Balasan