MEDAN – Malang nasib Pak Rosul, seorang penjual Es Krim Keliling di dusun Suka Dame, Desa Padang Garugur, Kec. Padang Bolak, Kab. Padang Lawas Utara, harus menanggung beban kehilangan sepeda motor yang ia pakai sehari-hari untuk berjualan.
Hilangnya kereta yang dimiliki Rosul itu pun membuatnya tidak lagi bisa berjualan seperti biasa.
Sejak peristiwa naas kehilangan menimpanya, pria berusia 43 tahun itu harus mencari cara bekerja keras untuk menghidupi ketujuh anaknya yang masih bersekolah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Berselang beberapa hari kemudian, kabar kehilangan sepeda motor itu diterima Dompet Dhuafa Waspada.
Bersama Penerus Kebaikan, sebuah sepeda motor pengganti akhirnya diberikan kepada Rosul untuk kembali mencari nafkah.
Sulaiman selaku Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Waspada yang ikut langsung menyambangi rumah Rosul, Selasa (15/4/2025), melihat bahwa Rosul memang hidup dalam keterbatasan.
Di rumah yang terbuat dari papan dengan luas kurang lebih 4×5 meter, Rosul tinggal bersama istri dan ke tujuh anaknya.
“Kami mendengar tadi memang pak Rosul sangat membutuhkan sepeda motornya. Tadi kami sudah salurkan bantuan sepeda motor untuk Pak Rosul, bantuan itu kolaborasi bersama Penerus Kebaikan dan Dompet Dhuafa Waspada,” ucapnya.
Sebagaimana penjelasan dari pak Rosul, sehari-hari ia berkeliling jualan es krim menggunakan sepeda motor dengan penghasilan yang tidak tentu.
“Terbanyak mungkin bisa dapat seratus ribu tapi terkadang bisa jauh di bawah itu juga,” kata Rosul.
Selama hilangnya sepeda motor itu, Rosul mengaku mencari uang tambahan dengan menjadi kuli antar garam dapur menggunakan along-along.
“Karena tidak bisa jualan es krim keliling saya juga jual garam dapur, cari cara bagaimana bisa hidupi keluarga,” tambahnya.
Kedatangan Dompet Dhuafa Waspada ke rumah Rosul pun satu hal yang tidak disangka.
“Saya sebenarnya tidak menyangka, saya merasa sangat berterima kasih sekali bisa mendapatkan bantuan pengganti sepeda motor untuk saya bekerja lagi. Saya berharap ini bisa membawa manfaat besar bagi keluarga kami,” ucapnya.
Demikian halnya juga harapan Sulaiman, berharap sepeda motor tersebut dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya.
“Mudah-mudahan ini bisa membantu bapak berjualan lagi ya, pak. Bisa dijaga dengan sebaik-baiknya amanah dari donatur sehingga bapak juga dapat terus mencari nafkah untuk keluarga serta membawa berkah,” tutup Sulaiman.[]
