INTIMES.CO.ID, PANGKALPINANG-Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bangka Belitung Mikron Antariksa mengumumkan bahwa Provinsi Bangka Belitung akan diguyuri hujan lebat sehingga menyebabkan sebagian wilayah banjir.
Kondisi ini mendapat perhatian dari Dosen Teknik Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Musmedia,ST.MT,MPSDA berkonsentrasi sumber daya air memberikan pandangannya berbeda dari sebelum – sebelumnya bahwa air rob atau banjir tersebut diakibatkan kombinasi kerusakan ekologi yang masif dengan cuaca ekstrim.
“Kerusakan ekologi, seperti penggundulan hutan, konversi lahan, dan aktivitas pertambangan yang tidak terkendali, mengurangi daya serap tanah terhadap air hujan,”jelasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Cuaca ekstrem dimaksud ungkap Musmedia menyebabkan aliran air lebih cepat dan memicu terjadinya banjir. Sementara itu, cuaca ekstrem, yang dipengaruhi oleh perubahan iklim, meningkatkan intensitas hujan dan memperburuk potensi terjadinya bencana alam, seperti banjir dan rob.
“Kondisi ini memerlukan perhatian serius dalam pengelolaan ekosistem dan penerapan kebijakan mitigasi perubahan iklim agar dampak bencana dapat dikurangi kedepannya,”imbuhnya